Video: Anak Tidur Mendengkur atau Ngorok, Normal atau tidak?
- Ditulis oleh Tim Tentang Anak
- Ditinjau oleh dr. Natharina Yolanda, Sp. A
Mendengkur atau ngorok pada anak sering dianggap hal biasa, terutama saat mereka sedang pilek atau radang tenggorokan. Namun, ngorok yang terus berulang bisa menjadi tanda adanya masalah kesehatan serius yang perlu diwaspadai.
Kapan Anak Ngorok Perlu Diwaspadai?
Jika anak AyBun mengalami ngorok lebih dari 3 kali seminggu, ini bukanlah hal yang normal. Beberapa tanda berikut juga perlu diperhatikan:
- Ngorok meskipun posisi tidur sudah diubah
- Bernapas lewat mulut sepanjang waktu
- Mulut kering dan bau tidak sedap
- Batuk pilek yang sering kambuh
- Bangun mendadak saat tidur dengan napas tersengal
- Lesu dan kurang energi di siang hari
- Hiperaktif dan sulit berkonsentrasi
- Masih ngompol meski sudah usia sekolah
Jika tanda-tanda ini muncul, jangan diabaikan. Ngorok yang berulang bisa menjadi gejala Obstructive Sleep Apnea (OSA), yaitu gangguan tidur yang serius.
Apa Itu Obstructive Sleep Apnea (OSA)?
OSA adalah kondisi di mana anak mengalami henti napas sementara saat tidur karena ada sumbatan di saluran pernapasan.
Kondisi ini cukup umum, dialami oleh 1-5% anak-anak, dan sering disebabkan oleh pembesaran adenoid atau amandel.
Jika tidak ditangani, OSA bisa menyebabkan masalah serius, seperti:
- Gangguan pertumbuhan
- Berat badan yang sulit naik
- Kesulitan belajar di sekolah
- Masalah jantung dan pembuluh darah
Apa yang Harus Dilakukan?
Jika AyBun mencurigai anak mengalami OSA atau melihat tanda-tanda di atas, segera konsultasikan dengan dokter spesialis anak, terutama yang berfokus pada kesehatan saluran pernapasan.
Penanganan dini dapat mencegah komplikasi dan membantu anak AyBun tumbuh dengan sehat.
Jangan abaikan ngorok pada anak. Waspada dan konsultasi dengan dokter adalah langkah terbaik untuk memastikan kesehatan si kecil tetap terjaga.
Baca juga: Wajah Anak Seperti Melongo Terus? Hati-Hati Adenoid Facies
Penutup
Jangan biarkan ngorok pada anak menjadi hal yang dinormalisasi. Jika AyBun melihat tanda-tanda yang mengkhawatirkan, segera ambil tindakan.
Ingin tahu lebih lanjut atau punya pertanyaan seputar kondisi kesehatan anak?
Jangan ragu untuk tanya langsung ke tanya ahli dan dapatkan jawaban serta saran dari para profesional kesehatan anak.
Semoga bermanfaat!
Sumber Foto: Freepik
Sumber Referensi:
- https://www.aapd.org/globalassets/media/policies_guidelines/p_sleepapnea.pdf
- https://www.researchgate.net/publication/339099268_Cervical_Spine_Hyperextension_and_Altered_Posturo-Respiratory_Coupling_in_Patients_With_Obstructive_Sleep_Apnea_Syndrome
- https://www.entcentrecclau.com.sg/media-and-articles/osa-children/
- https://www.healthychildren.org/English/ages-stages/baby/sleep/Pages/Sleep-Apnea-Detection.aspx
- https://www.ncbi.nlm.nih.gov/books/NBK557610/
- https://www.idai.or.id/artikel/klinik/keluhan-anak/waspadai-keluhan-mendengkur-pada-anak