Beban Tas Pengaruhi Tinggi

Beban Tas Pengaruhi Tinggi Anak: Mitos atau Fakta?

  • Ditulis oleh Tim Tentang Anak
  • Ditinjau oleh dr. Ganda Ilmana, Sp.A

Tinggi anak adalah salah satu faktor pertumbuhan yang sering menjadi perhatian orangtua. Namun, tahukah Ayah Bunda bahwa beban tas yang berlebihan juga dapat memengaruhi tinggi anak? 

Dalam artikel ini, kita akan menjelajahi keterkaitan antara beban tas dan tinggi anak, serta apakah hal ini lebih merupakan mitos atau fakta yang terbukti berdasarkan penelitian ilmiah.

Hubungan Antara Beban Tas dan Tinggi Anak: Apa Kata Penelitian?

Sebuah studi yang diterbitkan di PubMed, yang mengkaji dampak beban tas terhadap postur tubuh anak-anak, menarik perhatian. Penelitian ini melibatkan pemantauan postur tubuh anak-anak saat membawa beban tas di punggung mereka.

Menurut penelitian ini, penggunaan tas yang berat dapat memengaruhi postur tubuh, terutama postur punggung bagian bawah. 

Punggung bawah yang membengkok (lordosis) terlihat lebih sering pada anak-anak yang membawa beban tas yang lebih berat. Hal ini menunjukkan bahwa beban tas yang berat dapat mengakibatkan ketidakseimbangan postur tubuh.

Namun, penelitian ini juga menyoroti bahwa tidak ada korelasi langsung antara beban tas dan tinggi badan. Artinya, beban tas yang berat mungkin tidak secara langsung mempengaruhi pertumbuhan tinggi anak, tetapi lebih cenderung memengaruhi postur tubuh mereka.

Mengapa Postur Tubuh Penting untuk Pertumbuhan Anak?

Postur tubuh yang baik sangat penting untuk pertumbuhan dan perkembangan anak. Postur yang buruk atau postur yang tidak seimbang dapat menyebabkan berbagai masalah kesehatan, termasuk masalah tulang belakang dan postur, nyeri punggung, dan bahkan masalah pernapasan.

Anak-anak yang terbiasa membawa beban tas yang berat secara teratur mungkin mengalami ketidakseimbangan postur tubuh, yang dapat memengaruhi perkembangan tulang belakang mereka.

Oleh karena itu, penting bagi orang tua untuk memperhatikan berat tas yang dibawa anak-anak mereka dan memastikan bahwa beban tersebut tidak berlebihan.

Tips Mengurangi Dampak Beban Tas pada Tinggi dan Postur Anak

Bagaimana kita bisa membantu mengurangi dampak beban tas pada tinggi dan postur anak-anak kita? Berikut adalah beberapa tips yang dapat diterapkan:

  1. Pilih Tas yang Sesuai

Pilihlah tas yang sesuai dengan ukuran dan berat badan anak Ayah Bunda. Tas yang terlalu besar atau terlalu berat dapat meningkatkan risiko cedera dan masalah postur.

  1. Pakailah Tas dengan Benar

Anjurkan anak Ayah Bunda untuk menggunakan kedua tali bahu tas dan memastikan tas dikenakan dengan baik di punggung, sehingga beratnya didistribusikan secara merata.

  1. Batasi Beban Tas

Pastikan anak Ayah Bunda hanya membawa barang-barang yang benar-benar diperlukan di dalam tas. Mengurangi beban tas dapat membantu mengurangi tekanan pada tulang belakang dan postur tubuh mereka.

  1. Gunakan Tas Roda atau Alternatif Lainnya

Jika memungkinkan, pertimbangkan untuk menggunakan tas dengan roda atau tas tangan sebagai alternatif. Ini dapat membantu mengurangi beban pada punggung dan bahu anak Ayah Bunda.

  1. Perhatikan Postur

Ajarkan anak Ayah Bunda untuk memperhatikan postur tubuh mereka saat membawa tas. Dorong mereka untuk menjaga punggung lurus dan tidak membungkuk saat membawa tas.

Meskipun tidak ada bukti langsung yang menunjukkan bahwa beban tas yang berat secara langsung mempengaruhi tinggi anak, namun penggunaan tas yang berat dapat berdampak pada postur tubuh mereka. 

Oleh karena itu, sangat penting bagi orangtua untuk memastikan bahwa anak-anak mereka tidak membawa beban tas yang berlebihan dan menjaga postur tubuh mereka saat membawa tas. 

Dengan melakukan ini, kita dapat membantu memastikan perkembangan yang sehat dan optimal bagi anak-anak kita.

Nah, AyBun bisa temukan resep makanan bergizi untuk si Kecil di fitur RESEP

Foto: Freepik

Sumber: Walicka-Cupryś, K., Skalska-Izdebska, R., Rachwał, M., & Truszczyńska, A. (2015). Influence of the Weight of a School Backpack on Spinal Curvature in the Sagittal Plane of Seven-Year-Old Children. BioMed research international, 2015, 817913. https://doi.org/10.1155/2015/817913

Artikel Terkait

Lihat Semua