Tentang Anak LogoTentang Anak-Hamil dan ParentingCari info anak, lebih lengkap di aplikasi
Jamur dari Hewan Peliharaan

Hati-hati! Anak Bisa Ketularan Jamur dari Hewan Peliharaan

  • Ditulis oleh Tim Tentang Anak
  • Ditinjau oleh dr. Amanda Wardani, SpDV

Jamur mungkin terdengar sepele, tapi tahukah AyBun? Anak-anak bisa ketularan jamur dari hewan peliharaan yang tampak sehat sekalipun.

Salah satu infeksi jamur yang harus diwaspadai adalah Tinea Capitis, yang bisa menyebabkan kebotakan permanen jika tidak segera ditangani.

Yuk, kenali lebih dalam bahaya tersembunyi dari jamur kulit kepala ini dan bagaimana cara mencegahnya.

Kenapa Anak Rentan Terinfeksi Jamur dari Hewan Peliharaan?

Anak-anak masih dalam tahap belajar menjaga kebersihan. Ditambah lagi, mereka senang bermain dan berinteraksi langsung dengan hewan peliharaan seperti kucing dan anjing. Kontak fisik ini membuka celah penularan jamur, terutama jika hewan tersebut tidak dalam kondisi bersih atau sedang mengalami infeksi jamur.

Apa Itu Tinea Capitis?

Tinea Capitis adalah infeksi jamur pada kulit kepala dan batang rambut yang disebabkan oleh jamur dermatofita. Infeksi ini sering menyerang anak-anak usia 3–10 tahun. Jika tidak ditangani dengan tepat, infeksi ini bisa menyebar luas dan menyebabkan pitak permanen.

Sumber Penularan Tinea Capitis

1. Hewan Berbulu yang Menjadi Pembawa Jamur

Hewan peliharaan seperti kucing, anjing, bahkan kelinci bisa menjadi pembawa jamur. Meskipun tidak selalu menunjukkan gejala, hewan-hewan ini tetap bisa menularkan spora jamur ke anak lewat sentuhan langsung.

2. Bermain Bersama Teman Bisa Jadi Sarana Penularan

Selain dari hewan, Tinea Capitis juga bisa menyebar antar anak saat bermain, berbagi sisir, topi, atau bahkan bantal. Spora jamur sangat mudah menempel dan bertahan di permukaan benda.

Tanda-tanda Awal Infeksi Tinea Capitis pada Anak

Berikut adalah beberapa tanda klinis Tinea Capitis pada anak:

  • Pitak berwarna keabuan dengan sisik halus
  • Pitak dengan bintik hitam kecil (rambut patah di permukaan kulit)
  • Kulit kepala tampak kemerahan dan terasa nyeri
  • Gatal berlebihan di area kepala
  • Rambut mudah rontok dan rapuh

Jika anak menunjukkan gejala-gejala ini, jangan hanya diberi minyak kelapa atau salep biasa ya AyBun! Segera konsultasikan ke dokter spesialis kulit.

Karena jika tidak ditangani, infeksi Tinea Capitis dapat menyebabkan:

  • Luka terbuka di kulit kepala
  • Infeksi sekunder akibat garukan
  • Kebotakan permanen di area yang terinfeksi
  • Penyebaran ke bagian tubuh lain

Banyak orang tua mencoba mengobati Tinea Capitis dengan minyak kelapa, minyak kayu putih, atau ramuan herbal. Padahal, ini tidak efektif dan bisa memperparah infeksi. Jamur jenis ini hanya bisa diobati dengan antijamur resep dari dokter.

Cara Menghindari Penularan Jamur dari Hewan Peliharaan

Langkah Pencegahan di Rumah

  • Ajarkan anak untuk mencuci tangan setelah bermain dengan hewan
  • Mandikan anak setelah bermain di luar rumah
  • Hindari berbagi barang pribadi seperti sisir atau topi
  • Jaga kulit kepala anak tetap kering

Menjaga Kesehatan Hewan Peliharaan

  • Mandikan hewan secara teratur
  • Segera obati jika ada area bulu yang pitak atau bersisik
  • Rutin cek kesehatan hewan ke dokter hewan

Kapan Harus ke Dokter?

Segera periksa ke dokter jika anak mengalami:

  • Pitak yang terus membesar
  • Kulit kepala bernanah atau berdarah
  • Anak merasa sangat gatal dan kesakitan
  • Ada demam atau pembengkakan kelenjar di leher

Dokter kulit biasanya akan memberikan:

  • Antijamur oral (seperti griseofulvin atau terbinafine) untuk infeksi dalam
  • Shampo antijamur sebagai tambahan pengobatan
  • Instruksi perawatan untuk mencegah penularan ke anggota keluarga lain

Kesimpulan

Infeksi jamur dari hewan peliharaan seperti Tinea Capitis bisa terlihat ringan, tapi dampaknya besar. Kebotakan permanen dan luka pada kulit kepala bukan hal sepele.

Yuk AyBun, lebih waspada terhadap kebersihan anak dan hewan peliharaan. Segera konsultasikan ke dokter jika melihat tanda-tanda pitak tak wajar.

Jamur dari Hewan Peliharaan
Tamily

Artikel Terkait

Lihat Semua