9 Kebiasaan Baik Anak yang Berdampak Positif di Masa Depan, Terapkan Yuk!

Membangun kebiasaan baik sejak usia dini adalah langkah awal untuk mendukung perkembangan anak secara optimal. Anak usia 2 tahun sudah mulai memahami rutinitas sederhana, sehingga ini menjadi waktu yang tepat untuk mengenalkan kebiasaan baik.

Berikut adalah daftar kebiasaan yang bisa dimulai sejak usia 2 tahun:

Kebiasaan Baik Anak yang Bisa Dilakukan di Rumah

1. Membaca Buku

Anak usia 2 tahun mulai menikmati  membaca buku dengan melihat gambar dan mendengarkan cerita. AyBun bisa memilih buku dengan ilustrasi menarik dan cerita sederhana.

• Jangka Pendek: Membuat anak merasa senang dan terhibur.
• Jangka Panjang:
  • Meningkatkan kecerdasan emosional melalui pemahaman cerita.
  • Memupuk kreativitas saat anak membayangkan cerita.
  • Melatih konsentrasi karena anak belajar memperhatikan buku.

2. Bermain Bersama

Bermain permainan sederhana, seperti menyusun balok atau bermain peran, membantu anak belajar bersosialisasi.

• Jangka Pendek: Anak merasa terhibur dan mendapatkan perhatian dari orang tua.
• Jangka Panjang:
  • Mengasah kemampuan problem-solving melalui permainan.
  • Mengembangkan kemampuan sosial saat bermain dengan orang lain.
  • Mendukung pemahaman bahasa dan matematika secara alami, misalnya saat menghitung mainan.

3. Berpelukan dengan Orang Tua

Pelukan hangat memberikan rasa aman dan nyaman, terutama setelah anak mengalami hari yang sibuk.

• Jangka Pendek: Anak merasa dicintai dan terlindungi.
• Jangka Panjang:
  • Meningkatkan perkembangan otak karena adanya hormon oksitosin.
  • Memperkuat imunitas tubuh anak.
  • Menumbuhkan kepercayaan diri pada anak.

4. Sarapan Pagi

Biasakan anak untuk memulai hari dengan sarapan bergizi, seperti bubur, telur, atau buah.

• Jangka Pendek: Memberikan energi untuk bermain dan belajar sepanjang hari.
• Jangka Panjang:
  • Meningkatkan kemampuan akademik di masa depan.
  • Mendukung fokus dan atensi anak saat melakukan aktivitas.
  • Memperkuat ingatan dengan nutrisi yang cukup.

5. Beraktivitas Fisik

Aktivitas fisik sederhana seperti bermain bola, berlari, atau menari membantu anak tetap aktif dan bahagia.

• Jangka Pendek: Anak menikmati waktu bermain sambil bergerak bebas.
• Jangka Panjang:
  • Mendukung kemampuan akademik dengan tubuh yang sehat.
  • Mengurangi risiko depresi dan kecemasan.
  • Menjaga berat badan ideal, mengurangi risiko obesitas.

6. Tidur yang Cukup dan Berkualitas

Pastikan anak tidur dalam rutinitas yang teratur, seperti setelah mendengarkan cerita sebelum tidur.

• Jangka Pendek: Membantu anak merasa segar dan memiliki suasana hati yang baik.
• Jangka Panjang:
  • Mendukung pertumbuhan optimal melalui tidur yang berkualitas.
  • Menjaga kesehatan mental anak.
  • Membantu anak meningkatkan konsentrasi selama aktivitas.

7. Makan Bersama Keluarga

Jadikan momen makan bersama sebagai waktu untuk saling bercerita dan mempererat hubungan keluarga.

• Jangka Pendek: Membuat anak merasa dihargai dan bagian dari keluarga.
• Jangka Panjang:
  • Menjaga kesehatan mental anak.
  • Meningkatkan kesehatan fisik dengan kebiasaan makan yang baik.
  • Mendukung kemampuan akademik melalui pola makan teratur.

8. Membantu Pekerjaan Rumah

Ajarkan anak membantu pekerjaan kecil, seperti membereskan mainan atau mengelap meja.

• Jangka Pendek: Anak merasa senang karena bisa membantu orang tua.
• Jangka Panjang:
  • Meningkatkan kepercayaan diri karena merasa mampu melakukan sesuatu.
  • Melatih tanggung jawab sejak dini.
  • Membiasakan anak menghadapi kesulitan dengan cara yang positif.

Baca Juga: Ingin Anak Mandiri Sejak Kecil? Yuk, Terapkan Rutinitas Harian Anak (GRATIS PRINTABLES AKTIVITAS)

9. Berbicara Dua Bahasa

Kenalkan anak pada bahasa kedua melalui nyanyian, cerita, atau percakapan sederhana di rumah.

• Jangka Pendek: Anak lebih mudah berkomunikasi dengan berbagai orang.
• Jangka Panjang:
  • Meningkatkan kecerdasan otak melalui pengolahan bahasa.
  • Mengembangkan keterampilan sosial saat berinteraksi dengan orang lain.