Tentang Anak LogoTentang Anak-Hamil dan ParentingCari info anak, lebih lengkap di aplikasi
kesehatan jiwa ibu hamil

Cara Menjaga Kesehatan Jiwa Ibu Hamil agar Lebih Stabil

  • Ditulis oleh Tim Tentang Anak
  • Ditinjau oleh dr. Dinda Derda, SpOG

Kesehatan jiwa ibu hamil adalah fondasi penting untuk memastikan kehamilan yang sehat dan bahagia. Ketika seorang ibu hamil merasa tenang dan stabil secara emosional, dampaknya tidak hanya dirasakan oleh dirinya sendiri, tetapi juga oleh bayi yang sedang tumbuh di dalam kandungannya. 

Namun, berbagai perubahan fisik, hormonal, hingga tekanan psikologis yang muncul selama masa kehamilan sering kali menjadi tantangan tersendiri. Oleh karena itu, penting bagi para ibu hamil untuk memahami cara menjaga kesehatan mental mereka agar tetap seimbang di setiap tahap kehamilan.

Gejala Gangguan Kesehatan Jiwa Ibu Hamil

Kenali gejala gangguan kesehatan jiwa sejak dini agar Bunda dapat segera mendapatkan perawatan yang tepat. Berikut beberapa tanda yang perlu diperhatikan:

  • Ketegangan mental: Perasaan cemas dan rasa khawatir yang berlebihan, hingga sulit menikmati momen kehamilan.
  • Ketegangan fisik: Gelisah, gemetar, sulit rileks, ketegangan otot, sakit kepala yang sering datang, atau sensasi tidak nyaman lainnya.
  • Keluhan fisik lainnya: Jantung berdebar, keringat berlebih, sesak napas, kepala terasa ringan, hingga rasa tidak nyaman di perut bagian atas, terutama di sekitar ulu hati.
  • Gangguan tidur: Merasa lelah sepanjang waktu, namun sulit untuk tidur atau beristirahat dengan nyenyak.
  • Emosi tidak stabil: Mudah tersinggung, marah, atau merasa kehilangan kendali atas emosi.
  • Perubahan hubungan dengan suami: Mengalami jarak emosional atau konflik yang lebih sering terjadi dalam hubungan.

Jika Bunda atau orang terdekat merasakan gejala ini, jangan ragu untuk berkonsultasi dengan ahli seperti psikolog atau dokter untuk mendapatkan penanganan yang sesuai. Kesehatan jiwa selama kehamilan sama pentingnya dengan kesehatan fisik!

Cara Mendukung Kesehatan Jiwa Ibu Hamil

Kehamilan adalah perjalanan yang penuh tantangan dan kebahagiaan, tetapi Bunda tidak perlu menjalaninya sendirian. Dukungan suami dan keluarga sangat penting untuk menjaga kesehatan jiwa selama masa kehamilan. 

Berikut langkah-langkah yang dapat dilakukan:

  • Tidur cukup: Pastikan Bunda mendapatkan waktu istirahat yang cukup setiap hari untuk mengembalikan energi dan menenangkan pikiran.
  • Konsumsi makanan bergizi: Nutrisi yang baik tidak hanya mendukung kesehatan fisik, tetapi juga membantu mengelola emosi dan suasana hati.
  • Periksa kesehatan jiwa secara rutin: Jangan ragu untuk pergi ke Puskesmas atau fasilitas pelayanan kesehatan untuk melakukan pemeriksaan terkait kesehatan jiwa selama kehamilan.
  • Dukungan suami ataukeluarga: Suami atau anggota keluarga perlu mendampingi Bunda, memberikan perhatian, serta membantu dalam berbagai kebutuhan harian agar Bunda merasa didukung secara emosional dan praktis.

Dukungan ini tidak hanya menjaga kesehatan jiwa Bunda tetapi juga menciptakan lingkungan yang positif untuk perkembangan si kecil di dalam kandungan.

Kesimpulan

Kesehatan jiwa ibu hamil adalah kunci kehamilan yang sehat dan bahagia. Dengan mengenali gejala gangguan mental sejak dini, tidur cukup, makan bergizi, dan mendapat dukungan keluarga, Bunda dapat menjaga keseimbangan emosi. Ingat, kesehatan jiwa Bunda juga memengaruhi tumbuh kembang si kecil dalam kandungan.

kesehatan jiwa ibu hamil
Sumber:

Sumber Foto: Freepik

Referensi:

  • Kementerian Kesehatan Republik Indonesia. (2024). Buku Kesehatan Ibu dan Anak (KIA). Jakarta: Kementerian Kesehatan RI.

Tamily

Artikel Terkait

Lihat Semua