
Libur Panjang Anak Tanpa Drama Screen Time: Tontonan Film Animasi dari Tentang Anak 3 Menit yang Aman & Bermakna
- Ditulis oleh Tim Tentang Anak
- Ditinjau oleh Tim Tentang Anak
Di tengah maraknya rekomendasi film animasi berdurasi panjang di bioskop dan berbagai platform streaming, kini muncul kebutuhan baru yang semakin banyak dicari orang tua Indonesia: tontonan edukasi anak yang singkat, aman untuk screen time, dan tetap bermakna terutama saat libur panjang anak.
Salah satu tontonan yang mulai banyak diperbincangkan adalah SANG, animasi edukasi anak dari Tentang Anak yang tayang gratis di YouTube Tentang Anak. Animasi ini dirancang khusus bersama dokter anak dan psikolog anak untuk menemani anak selama libur sekolah, tanpa membuat orang tua khawatir soal durasi screen-time.
Kenapa Orang Tua Kini Mencari Tontonan Anak yang Singkat?
Pola konsumsi konten anak terus berubah. Orang tua semakin sadar bahwa kualitas jauh lebih penting dibanding durasi. Beberapa kesadaran utama yang kini muncul di kalangan AyBun antara lain:
Anak tidak membutuhkan tontonan panjang, melainkan pesan yang tepat dan mudah dipahami.
Screen time ideal harus singkat dan terkontrol. Menurut WHO, anak usia 2-5 tahun disarankan memiliki waktu layar maksimal 1 jam per hari, dan semakin singkat semakin baik.
Konten terbaik adalah yang membantu anak memahami nilai hidup sederhana yang bisa langsung diterapkan dalam keseharian.
Inilah sebabnya mengapa tontonan anak berdurasi 3 menit justru menjadi pilihan ideal selama liburan untuk menyampaikan pesan tanpa membuat anak terlalu lama terpaku pada layar.
SANG: Animasi Edukasi Anak 3 Menit yang Mengajarkan Sikap Baik
Berbeda dari film animasi pada umumnya, SANG hadir dalam format episode pendek yang fokus pada nilai karakter dasar anak usia dini. Cerita disampaikan melalui empat karakter utama, Nada, Swara, Gema, dan Aluna, yang merepresentasikan keseharian anak dan situasi sederhana yang sering mereka alami. Setiap episode membahas satu sikap baik, sehingga anak dapat memahami pesan secara lebih utuh, tanpa distraksi, dan mudah diterapkan dalam kehidupan sehari-hari.
Hampir 40% anak usia 2-5 tahun di Indonesia telah menggunakan gadget lebih dari 2 jam per hari, jauh di atas rekomendasi WHO dan American Academy of Pediatrics yang menyarankan maksimal 1 jam dengan pendampingan dan konten berkualitas.
Menjawab tantangan tersebut, SANG hadir sebagai inovasi animasi edutainment yang menghibur, sekaligus menanamkan nilai sosial-emosional penting seperti tolong, maaf, terima kasih, dan berbagi.
Episode 1: Kenapa Harus Berbagi? (Tonton Di Sini)
Mengajak anak memahami empati dan kebersamaan lewat situasi sederhana yang sering mereka alami.
Episode 3: Kenapa Butuh Maaf & Tolong? (Tonton Di Sini)
Membantu anak mengenali emosi, memahami kesalahan, dan belajar berkomunikasi dengan baik.
Animasi SANG sebagai Alternatif Tontonan Edukasi Anak Selama Liburan
Jika dibandingkan dengan film animasi berdurasi panjang yang ramai direkomendasikan saat libur sekolah, SANG memberikan pendekatan yang relevan dengan kebutuhan orang tua dan anak usia dini saat ini:
Durasi pendek: membantu mencegah anak “kecanduan layar”
Nilai spesifik: satu episode, satu pesan karakter baik
Bahasa sederhana & visual tenang, sehingga anak tidak overstimulasi
Gratis dan mudah diakses di YouTube resmi Tentang Anak
Untuk orang tua yang ingin anak tetap menikmati liburan tanpa kehilangan batasan screen time, SANG menjadi solusi yang aman, edukatif, dan relevan dengan kehidupan sehari-hari.
Dari Layar ke Aktivitas Membaca: Animasi yang Berawal dari Buku
Menariknya, animasi SANG diadaptasi dari buku cerita anak Tentang Anak. Artinya, proses belajar anak tidak berhenti di layar, melainkan dapat berlanjut ke aktivitas membaca bersama orang tua.
Setelah menonton, AyBun dapat melanjutkan dengan buku:
Buku dari Tentang Anak Sharing / Berbagi
Buku dari Tentang Anak Thank You / Terima Kasih
Buku dari Tentang Anak Please / Tolong
Buku-buku ini hadir dalam format bilingual (Indonesia-Inggris) yang membantu anak memperkuat pemahaman nilai karakter, mengenal kosakata baru sejak dini, dan beralih dari screen time ke quality time membaca bersama orang tua.
Dengan tontonan dan aktivitas yang tepat, anak tetap dapat belajar nilai karakter baik tanpa membuat AyBun khawatir soal screen time.
Selamat menikmati liburan yang lebih tenang, terarah, dan bermakna bersama anak!
