Tentang Anak LogoTentang Anak-Hamil dan ParentingCari info anak, lebih lengkap di aplikasi
mengajarkan anak mengeluarkan ingus

Cara Mengajarkan Anak Mengeluarkan Ingus Sendiri

  • Ditulis oleh Tim Tentang Anak
  • Ditinjau oleh dr. Agatha Ferbina, Sp. A

Mengajarkan anak mengeluarkan ingus sendiri adalah keterampilan penting yang dapat membantu mereka menjaga kebersihan diri, terutama saat pilek.

Banyak orang tua menghadapi tantangan ketika anak malah menyedot ingus ke dalam hidung, yang sebenarnya dapat memperburuk kondisi kesehatan.

Lantas, bagaimana cara mengajarkan anak untuk membuang ingus dengan benar? Simak panduan praktis di bawah ini!

Mengapa Penting Mengajarkan Anak Membuang Ingus dengan Benar?

Menurut American Academy of Pediatrics (AAP), anak-anak sudah dapat diajarkan cara membuang ingus dengan benar sejak usia 2 tahun. Mengajarkan keterampilan ini penting untuk:

  1. Menghindari Penumpukan Lendir yang dapat memicu infeksi telinga atau sinus.
  2. Meningkatkan Kebersihan Diri dengan mencegah ingus tersebar ke tangan atau benda di sekitar.
  3. Membantu Anak Belajar Mandiri sehingga mereka tidak selalu bergantung pada orang tua.

Namun, mengajarkan anak membuang ingus membutuhkan kesabaran, terutama karena keterampilan ini memerlukan kontrol pernapasan yang baik.

Langkah-langkah Mengajarkan Anak Membuang Ingus

Berikut adalah langkah praktis yang bisa Ayah dan Bunda coba di rumah:

1. Mulai dengan Permainan Tiup Gelembung

  • Ajari anak meniup gelembung sabun menggunakan mulut terlebih dahulu.
  • Ketika mereka sudah mahir, arahkan untuk mencoba meniup udara dari hidung.
  • Ini adalah latihan sederhana untuk membantu anak memahami perbedaan pernapasan melalui hidung dan mulut.

2. Ajarkan Teknik Satu Lubang Hidung

Metode ini adalah cara yang paling aman dan efektif:

  • Langkah 1: Berikan tisu pada anak dan minta mereka menyiapkannya di dekat hidung.
  • Langkah 2: Tutup salah satu lubang hidung anak dengan lembut menggunakan jari AyBun atau mereka sendiri.
  • Langkah 3: Minta anak menarik napas perlahan melalui mulut, kemudian meniup udara keluar dari lubang hidung yang tidak tertutup.
  • Langkah 4: Ulangi proses ini pada lubang hidung lainnya.

Catatan Penting: Jangan meminta anak meniup kedua lubang hidung secara bersamaan. Hal ini dapat memberikan tekanan pada sinus dan menyebabkan sakit kepala.

3. Gunakan Alat Peraga untuk Latihan

Beberapa alat peraga berikut dapat membantu anak memahami konsep meniup dari hidung:

  • Mainan kincir angin: Minta anak meniup kincir angin menggunakan hidung.
  • Bola kapas: Letakkan bola kapas di meja, lalu minta anak meniupnya menggunakan hidung.
  • Sedotan: Mintalah anak mencoba meniup udara melalui sedotan dari hidung.

Alat peraga ini membuat proses pembelajaran lebih menyenangkan dan interaktif bagi anak.

4. Latihan Berulang dengan Bimbingan

Ajarkan keterampilan ini secara bertahap dan terus ulangi hingga anak benar-benar menguasainya. Berikan pujian setiap kali anak berhasil membuang ingus dengan benar, karena hal ini dapat meningkatkan kepercayaan diri mereka.

Kesalahan yang Harus Dihindari

  • Menyuruh Anak Menghirup Ingus ke Dalam: Kebiasaan ini dapat memperburuk pilek dan meningkatkan risiko infeksi sinus.
  • Memaksa Anak untuk Berlatih Secara Berlebihan: Biarkan anak belajar secara bertahap agar tidak merasa frustrasi.
  • Tidak Menggunakan Tisu: Ajari anak untuk selalu menggunakan tisu saat membuang ingus untuk menjaga kebersihan.

Kapan Harus Menghubungi Dokter?

Jika anak mengalami kesulitan bernapas, hidung tersumbat parah, atau lendir disertai darah, segera konsultasikan dengan dokter anak untuk penanganan lebih lanjut.

Kesimpulan

Mengajarkan anak mengeluarkan ingus sendiri adalah proses yang sederhana namun membutuhkan kesabaran.

Dengan langkah-langkah yang tepat, seperti menggunakan permainan meniup gelembung, teknik satu lubang hidung, dan alat peraga, Ayah dan Bunda dapat membantu anak menguasai keterampilan ini.

Jangan lupa untuk selalu memberikan dukungan dan pujian agar mereka termotivasi.

Penerapan kebiasaan ini sejak dini tidak hanya membantu anak menjaga kebersihan, tetapi juga membangun kemandirian dalam mengelola kesehatan diri mereka. 

Jika pileknya tambah parah, AyBun bisa bertanya kepada expert lewat fitur Tanya Ahli di aplikasi Tentang Anak.

mengajarkan anak mengeluarkan ingus
Tamily

Artikel Terkait

Lihat Semua