Video: Protein Nabati Tidak Cukup untuk Optimalkan Tinggi Badan Anak
- Ditulis oleh Tim Tentang Anak
- Ditinjau oleh Tim Tentang Anak
Banyak orang beranggapan bahwa protein nabati, seperti yang ditemukan dalam tempe dan tahu, bisa cukup untuk mendukung pertumbuhan tinggi badan anak.
Namun, berdasarkan berbagai penelitian, protein hewani terbukti lebih efektif dalam meningkatkan pertumbuhan linear atau tinggi badan.
Mengapa Protein Hewani Lebih Efektif?
Salah satu alasan utama mengapa protein hewani lebih berpengaruh terhadap pertumbuhan tinggi adalah kandungan triptofan yang lebih tinggi.
Triptofan ini berperan penting dalam stimulasi hormon pertumbuhan, yang berperan langsung dalam peningkatan tinggi badan.
Protein hewani yang kaya triptofan antara lain:
- Susu sapi dan produk olahannya
- Daging ayam
- Telur
Mengapa Protein Nabati Tidak Cukup?
Meskipun protein nabati memiliki banyak manfaat, asam amino esensial yang paling dibutuhkan untuk pertumbuhan, seperti lisin dan metionin, lebih banyak dan lebih mudah diserap dari protein hewani.
Selain itu, mikronutrien penting seperti zat besi, vitamin B12, dan zinc juga lebih lengkap dalam protein hewani, sehingga lebih mendukung proses pertumbuhan anak.
Oleh karena itu, untuk membantu anak tumbuh optimal, pastikan asupan protein hewani diberikan secara cukup dalam pola makan sehari-hari.
Baca juga: Makanan yang Perlu Ditunda Pemberiannya Karena Bisa Hambat Pertumbuhan
Kesimpulan
Untuk mendukung pertumbuhan tinggi badan anak secara optimal, penting untuk mengutamakan protein hewani.
Dengan kandungan nutrisi yang lebih lengkap dan mudah diserap, protein hewani terbukti lebih efektif dalam mendukung pertumbuhan anak dibandingkan protein nabati.
AyBun bisa cek fitur resep untuk mendapatkan ide resep lezat yang ringkas, dan bernutrisi secara GRATIS dari Kemenkes, dr. @drtanshotyen, UNICEF, serta resep yang dikurasi oleh dokter anak dan ahli nutrisi.