Tentang Anak LogoTentang Anak-Hamil dan ParentingCari info anak, lebih lengkap di aplikasi
rambut anak kusut

Rambut Anak Kusut? Hindari 4 Kebiasaan Salah Ini Ya AyBun!

  • Ditulis oleh Tim Tentang Anak
  • Ditinjau oleh dr. Amanda Wardani, Sp. DV

Rambut anak kusut sering menjadi masalah yang membuat anak tidak nyaman. Kusut pada rambut tidak hanya mengganggu penampilan tetapi juga bisa memengaruhi kesehatan rambut si kecil.

Berikut adalah empat kebiasaan yang sering dilakukan orang tua dan justru membuat rambut anak kusut.

Kenapa Rambut Anak Kusut?

Rambut anak kusut terjadi karena helaian rambut saling terjerat akibat permukaan yang kasar, bertekstur, atau rusak. Kebiasaan perawatan yang kurang tepat juga memperparah kondisi rambut anak kusut.

Kesalahan yang Bikin Rambut Anak Kusut

1. Terlalu Sering Keramas

Keramas yang terlalu sering dapat membuat rambut anak kusut karena minyak alami yang melindungi rambut berkurang drastis. Terutama jika AyBun menggunakan sampo dengan bahan keras seperti SLS (sodium lauryl sulfate), rambut anak kusut lebih mungkin terjadi.

Untuk rambut lurus, cukup keramas satu kali sehari. Sedangkan untuk rambut keriting, cukup seminggu sekali agar rambut tetap lembap dan tidak mudah kusut.

Tips: Jika rambut anak terlalu berminyak, sesuaikan frekuensi keramas agar rambut anak kusut bisa dicegah dengan lebih efektif.

2. Mengeringkan Rambut dengan Menggosok Handuk

Kebiasaan menggosok rambut menggunakan handuk terlihat praktis, tetapi bisa membuat rambut anak kusut. Gesekan yang terlalu kuat menyebabkan kutikula rambut rusak, sehingga helaian rambut saling terjerat.

Sebaiknya, keringkan rambut dengan cara membalutnya menggunakan handuk untuk menyerap kelebihan air, lalu biarkan rambut anak kering secara alami. Dengan cara ini, rambut anak kusut dapat diminimalkan.

Baca Juga: Agar Rambut Anak Lebat, Dicukur atau Diberi Minyak Kemiri?

3. Langsung Menyisir Rambut Setelah Keramas

Salah satu penyebab rambut anak kusut adalah cara menyisir yang tidak tepat.

  • Untuk rambut lurus, hindari menyisir saat rambut masih basah karena helaian lebih rapuh dan mudah patah, sehingga rambut anak kusut lebih sering terjadi.
  • Untuk rambut keriting, justru lebih baik disisir saat basah menggunakan sisir bergigi jarang untuk mencegah rambut anak kusut.

4. Mengabaikan Perawatan Rambut

Rambut anak kusut sering kali terjadi karena orang tua terlalu fokus merawat kulit anak dan melupakan kebutuhan rambutnya. Padahal, rambut yang lepek, bau, atau kusut bisa menurunkan rasa percaya diri si kecil.

Gunakan produk perawatan rambut yang mengandung bahan alami seperti kemiri, lidah buaya, postbiotik, atau keratin untuk menjaga kesehatan rambut. Dengan perawatan yang tepat, rambut anak kusut bisa dicegah dan si Kecil merasa lebih percaya diri.

Cara Keramas untuk Mencegah Rambut Anak Kusut

  • Anak di bawah 12 tahun: 1-2 kali seminggu
  • Remaja dengan rambut lurus: setiap hari
  • Remaja dengan rambut keriting: 7-10 hari sekali

Jika rambut terlalu berminyak, tingkatkan frekuensi keramas. Sebaliknya, jika rambut kering dan rontok, kurangi frekuensinya agar rambut anak kusut tidak semakin parah.

Kesimpulan

Kebiasaan seperti terlalu sering keramas, mengeringkan rambut dengan menggosok handuk, menyisir rambut basah sembarangan, atau menyepelekan perawatan rambut bisa membuat rambut anak kusut.

Dengan perawatan yang tepat, rambut anak kusut dapat dihindari, dan si Kecil bisa merasa lebih nyaman dan percaya diri setiap harinya.

Pastikan AyBun selalu memilih produk perawatan rambut yang aman dan berkualitas untuk menjaga kesehatan rambut si kecil. Salah satunya adalah Expert Care Hair Nutrilotion yang memiliki kombinasi dari bahan-bahan terbaik untuk rambut!

Jangan biarkan rambut anak kusut mengganggu keseharian mereka!

Article Banner
Tamily

Artikel Terkait

Lihat Semua