Bermain Air

Bolehkah Anak Bermain Air? Cek Ide Aktivitas yang Aman untuk Anak

  • Ditulis oleh Tim Tentang Anak
  • Ditinjau oleh Gianti Amanda, M.Psi, Montessori, Dipl

Anak-anak seringkali menyukai petualangan di alam terbuka, main air atau main airadalah salah satu kegiatan yang dapat memberikan pengalaman berkesan bagi mereka. 

Artikel ini akan menjelaskan manfaat dan keseruan ketika anak-anak diberi izin untuk bermain hujan. Selain aspek kesenangan, kita juga akan membahas dampak positif yang dapat mempengaruhi perkembangan fisik dan mental anak.

Bermain airmemberikan anak kebebasan untuk mengeksplorasi kreativitas mereka tanpa batasan. Setetes air bisa menjadi sumber inspirasi bagi mereka. Mereka mungkin akan membuat dan membangun sesuatu dengan tanah basah atau sekadar melompat-lompat dalam genangan air. 

Aktivitas semacam ini merangsang imajinasi anak dan membantu mereka mengembangkan kemampuan berpikir kreatif.

Manfaat Sensori 

Bermain air bukan hanya tentang aspek kreativitas, tetapi juga memberikan manfaat kesehatan fisik yang penting. 

Aktivitas fisik seperti berlari-lari dan melompat-lompat di bawah guyuran air dapat meningkatkan kesehatan jantung dan memperkuat otot anak-anak. 

Bermain air juga bisa menjadi bentuk latihan yang menyenangkan, membantu mereka membakar energi dengan cara yang positif.

Ketika anak-anak merasakan sensasi air di kulit mereka, hal itu dapat meningkatkan kepekaan sensorik mereka.

Sentuhan air yang lembut dan bermain di dalam air dapat merangsang sistem sensorik anak-anak, mendukung perkembangan saraf-saraf halus dan meningkatkan kesadaran tubuh mereka.

Pentingnya Interaksi Sosial

Bermain airsering kali menjadi kegiatan yang melibatkan lebih dari satu anak. Ini memberikan kesempatan untuk meningkatkan interaksi sosial di antara mereka. 

Kolaborasi dalam menciptakan sesuatu atau berlomba-lomba dalam menangkap tetesan air airdapat membangun keterampilan sosial dan tim anak-anak.

Aktivitas bersama di alam terbuka juga dapat membantu membentuk ikatan emosional antar-anak. Mereka belajar untuk bekerja sama, berbagi perasaan kegembiraan, dan mendukung satu sama lain dalam menjelajahi pengalaman bermain yang unik ini.

Keberanian dan Kemandirian

Bermain airmembutuhkan keberanian untuk melibas rintik air dan mungkin menjadi basah. Ini memberikan kesempatan bagi anak-anak untuk mengatasi ketakutan dan mengembangkan rasa kemandirian. 

Ketika mereka melibatkan diri dalam aktivitas yang mungkin awalnya menakutkan, mereka belajar untuk mengatasi tantangan dan membangun rasa percaya diri.

Anak-anak juga dapat mengembangkan kemampuan untuk mengambil keputusan sendiri saat bermain hujan. 

Memilih tempat yang aman untuk bermain, menentukan kapan saatnya untuk istirahat, atau memutuskan aktivitas apa yang ingin mereka lakukan adalah bagian dari proses pengambilan keputusan yang dapat meningkatkan kemandirian mereka.

Tips Aman Bermain air

Meskipun bermain air memberikan banyak manfaat, penting untuk memastikan bahwa kegiatan ini aman. Pastikan anak-anak mengenakan pakaian yang sesuai dan sepatu yang aman untuk bermain di luar ruangan. 

Jangan lupa untuk memberi tahu mereka tentang batas-batas area bermain yang aman dan memastikan bahwa lingkungan di sekitar mereka tidak memiliki potensi bahaya.

Kali ini dalam mengisi waktu luang bersama anak, khususnya si Kecil yang berusia 2-5 tahun, AyBun bisa mempersiapkan salah satu aktivitas yang menyenangkan, yaitu aktivitas air untuk anak usia dini. Ada apa aja ya? 

3 Ide Aktivitas Bermain Air

  1. Air Pelangi
  • Sediakan botol, biji-bijian, pewarna makanan, dan glitter
  • Isi botol bening dengan air berwarna, biji-bijian, dan glitter
  • Susun botol agar berwarna seperti pelangi

Permainan ini mendukung perkembangan sensori dan kemampuan bahasa misalnya dengan membangun percakapan seperti:

“Coba lihat deh Kak, tadi kita masukin apa aja ya ke botolnya?”

“Wow, kalau dikocok jadi berbunyi yaa!”

“Gliternya ada warna apa aja tuh Kak?”

  1. Mencuci mainan dengan air sabun dan spons

Permainan ini mengenalkan kegiatan dengan suatu tujuan tertentu, proses penyerapan oleh spons, dan melatih kemampuan komunikasi misalnya dengan membangun percakapan seperti: 

“Kakak kuat sekali gosok mainannya, sampai bersih nih!”

“Terima kasih Kak sudah bantu lap tumpahan airnya..”

  1. Walking water
  • Siapkan air
  • 3 buah pewarna makanan cair (meah kuning biru),
  • 5 buah gelas plastik tansparan
  • Tisu toilet

Permainan ini mendukung perkembangan sensori, seni, sains, dan kemampuan bahasa misalnya dengan membangun percakapan seperti:

“Coba lihat Adik, tadi kita masukin apa aja ya ke gelasnya?”

"Wah, ini warna apa saja ya di dalam gelas?"

Jadi aktivitas bermain air apa yang biasa AyBun berikan pada si Kecil? Yuk, kasih tahu di kolom komentar

Artikel Terkait

Lihat Semua