Tentang Anak LogoTentang Anak-Hamil dan ParentingCari info anak, lebih lengkap di aplikasi
Ibu Hamil Makan Sambal Goreng Ati

Bolehkah Ibu Hamil Makan Sambal Goreng Ati Saat Lebaran? Ini Jawabannya!

  • Ditulis oleh Tim Tentang Anak
  • Ditinjau oleh dr. Dinda Derda, SpOG

Lebaran adalah momen spesial yang identik dengan berbagai hidangan lezat, salah satunya sambal goreng hati. Hidangan ini dibuat dari hati ayam atau sapi yang dimasak dengan bumbu pedas dan santan, sehingga rasanya gurih dan menggugah selera.

Namun, bagi ibu hamil, ada banyak pertimbangan sebelum mengonsumsi hati. Apakah hati aman untuk ibu hamil? Berapa batas konsumsinya? Apa risikonya bagi janin? Artikel ini akan mengupas tuntas jawaban dari pertanyaan tersebut!

Apakah Ibu Hamil Boleh Makan Sambal Goreng Ati?

Hati sapi, ayam, atau kambing adalah sumber nutrisi yang sangat kaya, mengandung protein, zat besi, folat, dan vitamin A. Namun, konsumsi hati dalam jumlah besar selama kehamilan dapat berisiko bagi janin.

Manfaat Konsumsi Hati bagi Ibu Hamil

Hati sebenarnya memiliki banyak manfaat kesehatan, terutama karena kandungan nutrisinya yang tinggi:

1. Mencegah Anemia

Ibu hamil membutuhkan 27 mg zat besi per hari, sementara 100 gram hati ayam mengandung 10 mg zat besi. Ini membantu mencegah anemia defisiensi besi, yang sering terjadi pada ibu hamil dan bisa menyebabkan bayi lahir prematur atau memiliki berat badan rendah.

2. Sumber Protein yang Baik

Protein sangat penting untuk pertumbuhan janin. 100 gram hati mengandung sekitar 23 gram protein, yang membantu pembentukan jaringan dan organ bayi.

3. Kaya Folat untuk Mencegah Cacat Lahir

Folat adalah nutrisi penting yang membantu mencegah cacat tabung saraf pada janin. Hati mengandung 328 mcg folat per 100 gram, lebih tinggi dibandingkan sayuran hijau seperti bayam.

4. Mengandung Kalium dan Vitamin B12

Kalium dalam hati membantu menjaga keseimbangan cairan dalam tubuh, sementara vitamin B12 mendukung perkembangan otak janin.

Baca Juga: 10 Macam Makanan yang Sehat untuk Ibu Hamil

Risiko Mengonsumsi Hati saat Hamil

Meskipun hati kaya manfaat, ada beberapa risiko yang perlu diwaspadai, terutama jika dikonsumsi dalam jumlah berlebihan:

1. Kandungan Vitamin A yang Sangat Tinggi

Hati mengandung preformed vitamin A (retinol) dalam jumlah besar. 100 gram hati ayam mengandung sekitar 3.730 mcg vitamin A, sementara hati sapi mengandung lebih dari 5.600 mcg.

Asupan vitamin A yang berlebihan (lebih dari 3.000 mcg per hari) dapat meningkatkan risiko cacat lahir, terutama jika dikonsumsi di trimester pertama.

2. Potensi Keracunan Vitamin A

Gejala kelebihan vitamin A termasuk mual, pusing, nyeri kepala, dan gangguan perkembangan janin.

Ibu hamil perlu membatasi konsumsi hati agar tidak mengalami hipervitaminosis A, yang berbahaya bagi bayi.

3. Risiko Infeksi Bakteri

Jika hati tidak dimasak dengan sempurna, dapat mengandung bakteri seperti Salmonella dan Listeria, yang berisiko menyebabkan komplikasi kehamilan seperti keguguran atau kelahiran prematur.

4. Tingginya Kolesterol dalam Hati

Hati juga mengandung kolesterol tinggi, yang bisa meningkatkan risiko hipertensi dan gangguan jantung selama kehamilan.

Berapa Banyak Hati yang Aman Dikonsumsi Ibu Hamil?

Meskipun hati memiliki manfaat, ibu hamil tidak boleh mengonsumsinya terlalu sering. Para ahli menyarankan batasan berikut:

  • Maksimal 65-75 gram per minggu atau 1-2 kali per bulan.
  • Hindari di trimester pertama untuk mengurangi risiko cacat lahir akibat kelebihan vitamin A.
  • Pastikan hati dimasak matang sempurna dengan suhu minimal 160℉ (71℃) untuk membunuh bakteri berbahaya.
  • Perhatikan asupan vitamin A dari sumber lain, seperti suplemen prenatal, telur, atau produk susu.

Makanan Lebaran yang Aman untuk Ibu Hamil

Jika ibu hamil ingin tetap menikmati suasana Lebaran tanpa risiko bagi kesehatan, berikut beberapa makanan Lebaran yang lebih aman dari sambal goreng ati dan tetap lezat:

  1. Opor ayam tanpa santan berlebihan
  2. Ketupat dan lontong sayur
  3. Rendang daging tanpa lemak berlebihan
  4. Ikan panggang atau pepes ikan
  5. Sayur asem atau sayur lodeh tanpa santan berlebihan
  6. Buah-buahan segar
  7. Kue kering, dikonsumsi secukupnya

Kesimpulan

Sambal goreng ati memang lezat, tetapi ibu hamil harus membatasi konsumsinya karena kandungan vitamin A yang tinggi dapat berisiko bagi janin. Jika ingin tetap mengonsumsinya, batasi hingga 1-2 kali per bulan dan pastikan hati matang sempurna.

Sebagai alternatif, ibu hamil bisa memilih makanan Lebaran yang lebih aman seperti opor ayam, rendang tanpa lemak, ikan panggang, dan sayur asem. Pastikan juga untuk menyeimbangkan asupan nutrisi agar tetap sehat selama kehamilan.

Jika masih ragu, konsultasikan dengan dokter atau ahli gizi sebelum mengonsumsi hati atau makanan lainnya selama kehamilan.

Ibu Hamil Makan Sambal Goreng Ati
Tamily

Artikel Terkait

Lihat Semua