Usaha Sampingan Ibu Rumah Tangga

Ide Usaha Sampingan Ibu Rumah Tangga yang Menguntungkan

  • Ditulis oleh Tim Tentang Anak
  • Ditinjau oleh Riza Selfiana, S.Psi, CFP, QWP

Waktu yang fleksibel adalah kemewahan bagi ibu rumah tangga, bisa melakukan sejumlah kegiatan sambil tetap mengasuh keluarga sangat mungkin dilakukan. Bagi Ayah Bunda, ibu rumah tangga yang berencana untuk menjadi lebih produktif dan menghasilkan uang untuk menopang ekonomi rumah tangga atau sekedar memiliki penghasilan sendiri artikel ini akan membahas tentang ragam usaha sampingan yang bisa dilakukan dari rumah. 

Tentu rekomendasi usaha sampingan pada artikel ini telah disesuaikan dengan berbagai kemudahan untuk memulainya, seperti: modal yang minim atau bahkan tanpa modal sekalipun, dilakukan dari rumah, tidak perlu pekerja ketika memulainya hingga bisa dilakukan tanpa memandang latar belakang pendidikan. 

Simak artikel tentang ragam usaha sampingan ibu rumah tangga yang bisa dilakukan, bagaimana memulainya dan kapan waktu yang tepat untuk memulainya. 

10 Ide Bisnis yang Bisa Dilakukan Ibu Rumah Tangga  

Masih mencari ide bisnis? 10 ide bisnis ini bisa membantu Ayah Bunda untuk mencocokkan dengan minat dan potensi yang bisa dilakukan. 

1. Online Shop 

Suka dengan produk-produk seperti: baju, tas, sepatu, aksesoris, makanan ringan, atau produk kerajinan tangan? Jika Ayah Bundapunya minat dengan barang tersebut atau benda lain, mulailah dengan membuka toko di sejumlah platform online yang ada saat ini dan menjualnya. AyBun juga bisa memilih metode dropshio atau menjadi agen penjual, dimana AyBun hanya menjadi perantara & tidak perlu memproduksi barang dagangan tersebut. Cukup mempromosikan melalui media sosial, & atur pemesanan serta pengiriman melalui handphone dari rumah. Tentu akan menjadi kegiatan yang menyenangkan bukan? 

2. Jasa Laundry

Memiliki mesin cuci dan pengering yang biasa digunakan untuk kebutuhan sehari-hari? Kenapa tidak mengembangkan sayap dengan menawarkan jasa laundry? Ayah Bunda bisa menawarkan jasa laundry kiloan atau satuan, dan menyesuaikan tarif sesuai dengan wilayah dan persaingan. Mulailah dengan menawarkan jasa tersebut kepada tetangga atau orang yang Ayah Bundakenal, untuk mendapatkan pelanggan pertama sebelum membuka toko sesungguhnya. 

3. Catering

Memasak makanan enak dan senang berkreasi dengan makanan passion Anda? Kenapa tidak terpikirkan untuk membuka jasa catering? Tawarkan terlebih dulu ke kerabat terdekat Ayah Bundadengan menawarkan menu beragam, mulai dari makanan berat hingga makanan ringan. Jika mereka menyukainya, minta untuk mempromosikan makanan Ayah Bunda kepada temannya dari mulut ke mulut atau lewat sosial medianya. 

4. Les Privat

Punya latar belakang pendidikan yang memadai dan suka membagikan ilmu yang dimiliki, Ayah Bunda bisa membuka jasa les privat kepada anak-anak atau dewasa. Bidang ilmu atau keahlian yang ditawarkan sesuaikan dengan keahlian Ayah Bunda misalnya menguasai ilmu matematika, bahasa Inggris, atau musik. 

5. Jasa Pembuatan Kue

Jika Ayah Bunda hobi memasak dan punya kemampuan membuat kue yang lezat, membuka jasa pembuatan kue bisa jadi pilihan. Aneka kue seperti: kue ulang tahun, kue tart, kue basah, hingga kue kering dapat Ayah Bunda jual juga sesuai dengan musim hari raya datang. 

6. Jasa Pengasuh Anak

Suka berkegiatan dengan anak-anak? Peluang membuka jasa pengasuh anak bisa dilakukan dari rumah, memulainya tawarkan kepada keluarga yang Ayah Bunda kenal dengan baik serta berikan penawaran mulai dari menjaga selama satu hari atau hitungan jam. Meski usaha ini tidak membutuhkan modal besar tapi Ayah Bunda perlu menjaga kepercayaan dari keluarga yang menitipkan anaknya. 

7. Jasa Desain Grafis 

Jika Ayah Bundapunya kemampuan desain grafis yang baik, unik dan mengetahui selera pasar, Ayah Bunda bisa membuka jasa desain grafis dengan menawarkan jasa desain poster, brosur, undangan, atau logo untuk bisnis kecil atau UKM. 

8. Jasa Pembuatan Konten 

Kemampuan Ayah Bunda dalam menulis dan membuat konten di atas rata-rata? Mulailah dengan menawarkan jasa penulisan artikel, blog, atau copywriting untuk bisnis kecil atau UKM. Sebagai permulaan untuk memulainya, Ayah Bunda bisa menawarkan jasa menulis kepada pelaku usaha lewat sejumlah platform freelancer saat ini. Jika Ayah Bunda berhasil mendapatkan atensi dari sejumlah klien, jaga hubungan baik tersebut untuk dilanjutkan pada kerja sama dalam jangka panjang. 

9. Jasa Konsultasi Bisnis 

Berpengalaman dalam mengelola sebuah usaha sebelum menjadi ibu rumah tangga? Atau pernah bekerja di sebuah konsultan bisnis? Pengalaman tersebut bisa Ayah Bunda lanjutkan dengan menawarkan jasa konsultasi untuk pemula atau bisnis kecil yang ingin meningkatkan bisnisnya. 

10. Jasa Fotografi 

Hobi fotografi dan suka hunting? Kalau Ayah Bundamemiliki talenta dan keahlian dalam bidang fotografi, jangan ragu untuk memberikan jasa pemotretan untuk berbagai acara. Tawarkan kepada rekan atau tetangga jasa fotografi untuk acara-acara keluarga, ulang tahun, pernikahan atau acara bisnis. 

Waktu Tepat Memulai Usaha Sampingan Bagi Ibu Rumah Tangga

1. Kesiapan Finansial 

Idealnya AyBun bisa memulai usaha ketika kondisi finansial keluarga cukup stabil sehingga memiliki cukup dana untuk memulai usaha. Beberapa usaha membutuhkan modal serta cadangan dana yang diperuntukkan memulai operasional, & sebaiknya tidak dicampur dengan keuangan keluarga serta pribadi.

2. Kesiapan Mental 

Memulai bisnis bukan hal yang sulit, tapi bukan juga hal yang mudah untuk dijalani. Sebagai ibu rumah tangga yang bergelut dengan urusan rumah tangga, konsentrasi yang tinggi diperlukan untuk memulai bisnis juga risiko serta tantangan yang akan terjadi ke depan. Jadi pastikan Ayah Bundatelah siap secara mental untuk terhubung dengan banyak orang. 

3. Waktu

Bisnis membutuhkan waktu dan perhatian yang besar, sehingga ibu rumah tangga harus mempertimbangkan waktu yang tersedia dan kemampuan dalam mengelola waktu agar bisa menjalankan bisnis tanpa mengorbankan waktu keluarga. AyBun bisa menetapkan jadwal bekerja yang tidak mengganggu rutinitas rumah tangga sehari-hari, misal di malam hari atau waktu subuh sebelum mulai beraktifitas.

4. Dukungan Keluarga 

Dalam menjalankan bisnis, dukungan keluarga sangat mempengaruhi usaha yang Ayah Bundajalankan. Bahkan dukungan keluarga akan menentukan berapa lama usaha yang akan Ayah Bundalakukan jadi pastikan keluarga mendukung dan memahami keputusan untuk memulai bisnis. Pastikan AyBun sudah berkomunikasi dengan pasangan agar bisa saling mendukung untuk mendapatkan hasil yang maksimal.

5. Peluang Pasar

Riset pasar berguna untuk mengetahui apakah produk atau jasa yang ditawarkan memiliki peluang untuk berkembang dan memastikan bahwa ada peluang pasar untuk bisnis yang akan dijalankan. AyBun bisa bertanya kepada teman atau saudara yang mungkin bisa memberikan pendapat tentang usaha yg AyBun jalani. 

Tips Memulai Usaha Sampingan Ibu Rumah Tangga

1. Tentukan Jenis Usaha 

Dari sepuluh ide bisnis di atas, apakah AyBun sudah menentukan usaha apa yang akan dilakukan? Atau punya pilihan lain? Buat perbandingan jenis usaha yang ingin dijalankan & lakukan riset untuk mengetahui potensi bisnis dan persaingan yang ada. Setelah itu tentukan satu jenis usaha yang menurut AyBun paling sesuai dengan kondisi AyBun saat ini.

2. Buat Rencana Bisnis 

Rencana bisnis penting untuk disiapkan untuk memberi gambaran bagaimana bisnis nanti akan berjalan, dan mengantisipasi hal-hal tak terduga dari berjalannya bisnis. Rencana bisnis yang disusun antara lain: deskripsi bisnis, analisis pasar, strategi pemasaran, operasional, keuangan, dan target bisnis.

3. Tentukan Target Pasar

Setelah membuat rencana bisnis, lanjutkan dengan menentukan target pasar. Ayah Bundaperlu mengetahui siapa target pasar yang ingin dituju, karakteristik, kebutuhan, dan preferensi mereka. Mengetahui target pasar, akan membuat Ayah Bundalebih mudah dalam mengembangkan produk dan strategi pemasaran.

4. Siapkan Modal 

Masuk dalam proses eksekusi, Ayah Bunda perlu menyiapkan modal jika memang diperlukan dalam memulai bisnis. Pastikan modal yang disiapkan sesuai dengan rencana bisnis, dan usahakan tidak tercampur dengan keuangan keluarga atau pribadi agar lebih mudah dalam menghitung laba rugi nantinya.

5. Dokumen Pendukung

Berbagai dokumen pendukung bisnis diperlukan selama usaha Ayah Bunda berlangsung, hal ini akan bergantung pada legalitas dan tentunya branding dari produk atau jasa yang diberikan. Oleh karena itu penting Ayah Bundamengurus sejumlah dokumen seperti: izin usaha, Surat Izin Usaha Perdagangan (SIUP), Nomor Pokok Wajib Pajak (NPWP), dan dokumen administrasi lainnya yang diperlukan. Simpan seluruh dokumen pendukung di tempat yang aman. 

6. Promosikan Bisnis

Saat usaha atau bisnis berjalan, jangan ragu untuk mempromosikan bisnis Anda. Gunakan sejumlah strategi pemasaran yang tepat seperti: memanfaatkan media sosial, website, dan alat pemasaran lainnya untuk menjangkau target pasar yang lebih luas. Mulailah dengan jaringan yang dimiliki, seperti keluarga, teman, dan tetangga.

7. Jaga Kualitas Produk atau Jasa

Ayah Bunda tentu ingin produk dan jasa Ayah Bundaberlangsung dalam waktu lama, kuncinya adalah dengan memastikan kalau kualitas produk atau jasa yang ditawarkan tetap terjaga. Bagi penjual, kualitas adalah raja jadi jangan mengorbankan kualitas hanya untuk mengurangi biaya produksi. 

8. Kelola Keuangan dengan Baik

Pisahkan keuangan pribadi dan bisnis, dan catat setiap pemasukan dan pengeluaran bisnis. Dengan mengelola keuangan dengan baik, akan memudahkan dalam mengambil keputusan bisnis yang lebih tepat.

Semoga bermanfaat dan mulailah sekarang bisnis Ayah Bundadari rumah! Semoga sukses dan jangan pernah menyerah ya. 


Foto: Designed by freepik

Sumber: 

https://www.99businessideas.com/business-ideas-housewives/

https://sugermint.com/business-ideas-for-housewives/

https://parenting.firstcry.com/articles/20-best-business-ideas-for-housewives-to-become-financially-independent/

Artikel Terkait

Lihat Semua