Tentang Anak LogoTentang Anak-Hamil dan ParentingCari info anak, lebih lengkap di aplikasi
Anak Demam

Bayi Demam Tinggi? Ini Cara Tepat Menurunkan Panas pada Bayi

  • Ditulis oleh Tim Tentang Anak
  • Ditinjau oleh dr. Ayudya Soemawinata, BMedSc (Hons)

Bayi memiliki demam tinggi kerap membuat AyBun khawatir dan panik. Demam tinggi pada anak dan orang dewasa adalah hal yang biasa, tetapi demam pada bayi membuat si Kecil rewel dan merasa tidak nyaman.

Gejala demam sangat lumrah dirasakan anak-anak dan dewasa, biasanya demam akan sembuh dalam waktu 3 atau 4 hari. Demam biasanya dapat sembuh dengan bantuan obat, meskipun begitu bayi di awal tahun kehidupannya hanya boleh mendapatkan ASI. 

Oleh sebab itu, AyBun perlu mewaspadai demam pada bayi. Ada beberapa cara untuk menurunkan demam bayi di rumah, cari tahu selengkapnya di berikut ini.

Apa Saja Penyebab Panas pada Bayi?

Menurut National Health Service, suhu normal pada anak adalah 36.4 C, sedangkan suhu tubuh dikatakan tinggi jika lebih dari 38 C. Ada beberapa penyebab mengapa bayi mengalami tubuh panas atau demam. 

Penyebab utama bayi demam, bisa karena perlawanan virus dari tubuh bayi. Sistem kekebalan tubuh bayi masih rentan, sehingga membutuhkan waktu untuk melawan virus yang masuk ke tubuh.

Gejala demam pun bisa terjadi karena efek dari imunisasi. Ketika cairan imunisasi masuk ke bayi, tubuh memerlukan waktu untuk membentuk sistem kekebalan tubuh baru, hal tersebut menyebabkan suhu tubuh bayi naik.

Dikutip dari Seattle Children’s, demam pada bayi yang berusia di bawah 3 bulan perlu diwaspadai. Apabila ini terjadi, AyBun harus membawa si kecil ke dokter atau pelayanan kesehatan terdekat.

Bagaimana Cara Menurunkan Panas pada Bayi?

Setelah mengetahui penyebab bayi panas, AyBun harus mengetahui sejumlah cara menurunkan panas pada bayi di rumah. Demam pada bayi memang mengkhawatirkan, AyBun dapat membantu menurunkan panas bayi dengan berikut ini:

1. Mengompres bayi dengan air hangat

Kompres hangat dapat membantu menurunkan demam bayi. AyBun hanya perlu merendam kain bersih pada air bersuhu hangat, kemudian letakkan kain pada dahi, lipatan ketiak, leher, dan paha.

Menurut Kemenkes, kompres air hangat dapat membantu tubuh untuk mengeluarkan panas dibandingkan kompres air dingin. Apabila AyBun menggunakan kompres dingin, maka akan menimbulkan efek shivering atau menggigil pada bayi. 

2. Memberikan ASI yang cukup

AyBun perlu memastikan bahwa bayi menerima asupan ASI yang cukup. Bayi yang berusia 0–6 bulan belum boleh menerima makanan ataupun minuman selain ASI, maka dari itu AyBun perlu memberikan asupan ASI secara teratur agar si kecil terhindar dari dehidrasi dan kelaparan.

3. Memastikan bayi beristirahat dengan cukup

Yang tak kalah penting adalah memastikan si kecil tidur yang cukup. Bayi newborn disarankan untuk tidur selama 14–17 jam/hari, sedangkan bayi usia 4–11 bulan selama 12–15 jam/hari. 

Karena demam, kemungkinan bayi akan rewel karena tidak nyaman. Oleh sebab itu, AyBun harus membuat bayi nyaman dengan berbagai cara agar bisa tidur dengan pulas.  

4. Memandikan bayi dengan air hangat

Memandikan bayi dengan air hangat adalah hal yang tepat untuk menurunkan demam. Go Health dalam website-nya menyatakan bahwa air hangat dapat menurunkan demam dengan memberikan ketenangan dan kenyamanan pada bayi.

5. Buat suhu ruangan yang nyaman dan sejuk

Ruangan yang sejuk akan membuat bayi nyaman dan tertidur pulas. Oleh sebab itu, AyBun perlu membuat ruangan bayi menjadi sejuk dengan menggunakan kipas angin atau pendingin ruangan. Akan tetapi, jangan arahkan arah angin langsung ke bayi, karena akan memperburuk demamnya.

6. Mengenakan pakaian yang nyaman

Ketika bayi demam, AyBun perlu menghindari pakaian tebal untuk bayi. Pakaian tebal justru akan membuat panas terperangkap dan demam pun tak kunjung sembuh.

Yang terbaik adalah kenakan pakaian dengan bahan adem dan halus. Pakaian ini akan membuat bayi merasa nyaman, dengan begini si kecil bisa beristirahat total.

Kapan Harus Membawa Bayi ke Rumah Sakit?

Pada umumnya, gejala demam pada bayi bisa disembuhkan secara mandiri. Akan tetapi, jika demam bayi tidak kunjung turun 3–4 hari, maka ada baiknya AyBun membawa bayi ke rumah sakit.

Selain itu, ada beberapa kondisi yang mengharuskan AyBun langsung membawa bayi. Menurut WebMD adalah sebagai berikut:

  • Bayi yang berusia kurang dari 3 bulan 
  • Menunjukan gejala dehidrasi
  • Kejang
  • Kesulitan bernapas
  • Tidak sadarkan diri

Itulah informasi lengkap mengenai cara menurunkan panas pada bayi. Untuk memastikan suhu tubuh bayi, AyBun dapat mengecek suhu tubuh anak dengan termometer yang ditaruh di ketiak, tangan, dan dahi bayi.

Jangan ragu untuk membawa bayi ke dokter ataupun pelayanan kesehatan terdekat ketika demam terjadi. Dokter akan memeriksa kondisi demam bayi dan memberikan penanganan yang tepat.

Foto: Designed by freepik

Sumber:

https://www.nhs.uk/conditions/fever-in-children/

https://www.seattlechildrens.org/conditions/a-z/fever-0-12-months/

https://yankes.kemkes.go.id/view_artikel/1051/efektif-kompres-hangat-atau-kompres-dingin-saat-demam-menyerang

https://www.gohealthuc.com/library/baby-fever-temperature#

https://www.webmd.com/parenting/baby/fever-in-babies

Tamily

Artikel Terkait

Lihat Semua